Diberdayakan oleh Blogger.
RSS

Blogroll

Post Icon

IBD Sebagai Salah Satu MKDU

Kali ini saya akan membahas tentang IBD (Ilmu Budaya Dasar), dan tentunya hal pertama yang dibahas adalah pengertian dari IBD itu sendiri, selanjutnya dilanjutkan dengan Tujuan dari IBD serta Ilmu Pengetahuan Sosial.


1.1 Pengertian, Tujuan, IBD dan IPS.
  • Pengertian IBD
IBD adalah pengetahuan yang dapat memberikan pengetahian dasar dan pengertian umum tentang konsep-konsep yang dikembangkan untuk mengkaji masalah-masalah antara manusia dengan kebudayaan.
Istilah IBD pertama kali dikembangkan di Indonesia sebagai pengganti istilah basic humanitiesm yang berasal dari kata bahasa Inggris yaitu " The Humanities" yang berarti manusia, berbudaya dan halus.
Dengan mempelajari The Humanities diandaikan seseorang akan bisa menjadi lebih manusiawi, berbudaya dan halus karena the humanities berkaitan dengan nilai-nilai manusia sebagai homo humanus atau manusia berbudaya.

Untuk mengetahui bahwa IBD termasuk kelompok pengetahuan budaya, lebih dahulu perlu diketahui pengelompokan ilmu pengetahuan. Prof.Dr.Harsya Bachtiar mengemukakan bahwa ilmu dan pengetahuan dikelompokkan dalam 3 kelompok besar yaitu:
  1. Ilmu-ilmu Alamiah (Naturan Scince), Ilmu-ilmu alamiah bertujuan mengetahui keteraturan-keteraturan yang terdapat dalam alam semesta. Untuk mengkaji hal ini digunakan metode Ilmiah. Caranya dengan menentukan hukum yang berlaku mengenai keteraturan-keteraturan itu, lalu dibuat analisis untuk menentukan suatu kualitas. Atas dasar ini lalu dibuat prediksi. Hasil penelitian 100 5 benar dan 100 5 salah.
  2. Ilmu-ilmu Sosial (Sosial scince), ilmu-ilmu sosial bertujuan untuk mengkaji keteraturan yang terdapat dalam hubungan antar manusia. Untuk mengkaji hal ini digunakan metode ilmiah sebagai pinjaman ilmu-ilmu alamiah. Tapi hasil penelitiannya tidak 100 5 benar, hanya mendekati kebenaran.
  3. Pengetahuan Budaya (The Humanities), bertujuan untuk memahami dan mencaria rti kenyataan-kenyataan yang bersifat manusiawi. Pengetahuan budaya dibatasi sebagai pengetahuan yang mencakup keahlian seni dan filsafat. Untuk mengkaji hal ini digunakan metode pengungkapan peristiwa-peristiwa dan kenyataan-kenyataan yang bersifat unik, kemudian diberi arti.
  • Tujuan IBD
Disajikannya mata kuliah IBD merupakan usaha yang diharapkan dapat memberikan pengetahuan dasar dan pengertian umum tentang konsep-konsep yang dikembangkan untuk mengkaji masalah-masalah manusia dan kebudayaan. 
IBD tidak dimaksudkan untuk mendidik ahli-ahli dalam satu bidang keahlian yang termasuk di dalam pengetahuan budaya. 
Tetapi IBD semata-mata sebagai salah satu usaha mengembangkan kepribacian mahasiswa dengan cara memeperluas wawasan pemikiran serta kemampuan kritikalnya terhadap nilai-nilai budaya, baik yang menyangkut orang lain dan alam sekitarnya, maupun yang menyangkut dirinya sendiri.

1.2. IBD dan IPS
  • Perbedaan antara IBD dan IPS
  1. IBD diberikan pada tingkat perguruan tinggi sedangkan IPS diberikan pada tingkat pendidikan dasar sapai tingkat menengah atas.
  2. IBD merupakan mata kuliah tunggal artinya tidak memiliki kelompok mata pelajaran, sedangkan IPS adalah kelompok dari Sejarah, Ekonomi, Geografi, dll.
  3. IBD bertujuan untuk memberikan pengetahuan dasar dan pengertian umum tentang konsep-konsep yang dikembangkan untuk mengkaji masalah manusia dan kebudayaan, sedangkan IPS bertujuan untuk pembentukan pengetahuan dan keterampilan intelektual.
  • Persamaan antara IBD dan IPS
  1. Keduanya merupakan bahan studi untuk kepentingan program pendidikan atau pengajaran.
  2. Keduanya bukan merupakan disiplin ilmu yang berdiri sendiri.
  3. Keduanya mempunyai materi yang terdiri dari kenyataan sosial dan permasalahan sosial.
1.3. Ruang Lingkup IBD

Materi ilmu sosial dasar terdiri atas masalah-masalah sosial yang dapat menelaah masalah-masalah sosial, hendaknya terlebih dahulu kita dapat mengidentifikasi kenyataan-kenyatan sosial dan memahamu sejumlah konsep sosial tertentu. 
Sehingga bahan pelajaran Ilmu Sosial Dasar dapat dibedakan atas 3 Golongan, yaitu:
  1. Kenyataan-kenyataan sosial yang ada dalam masyarakat, yang secara bersama-sama merupakan masalah sosial tertentu.
  2. Konsep-konsep sosial atau pengertian-pengertian tentang kenyataan-kenyataan sosial dibatasi pada konsep dasar atau elementer saja.
  3. Masalah-masalah sosial yang timbul dalam masyarakat, biasanya terlibat dalam berbagai kenyataan sosial antar yang satu dengan yg lainnya saling berkaitan.

    • Digg
    • Del.icio.us
    • StumbleUpon
    • Reddit
    • RSS

    0 komentar:

    Posting Komentar